Peluang Usaha Kaos Dengan Aplikasi Kain Perca Omset 9 Juta Per Bulan

Peluang usaha kaos bisa menjadi salah satu ide usaha yang menarik dan memiliki potensi yang tidak perlu dipertanyakan. Kaos bersifat general, karena bisa dikenakan segala usia dan segala golongan. Tidak ada batasan gender karena kaos juga bisa dikenakan oleh wanita dan pria. Ini membuat bisnis kaos memiliki potensi yang sangat luas.

Peluang Usaha Kaos Dengan Aplikasi Kain Perca Omset 9 Juta Per Bulan
Image : youtube.com

Ide inilah yang menjadikan seorang wanita muda bernama Indah Widayanti ketika memulai menjalankan peluang usaha kaos. Bukan kaos biasa seperti kaos sablon yang sudah banyak pesaingnya. Tetapi kaos dengan aplikasi perca yang unik dan bersifat personal.

Iin, demikian wanita dengan satu anak ini biasa dipanggil. Wanita berusia 26 tahun ini memulai usahanya sekitar 3 tahun yang lalu. Wanita ini sejak muda sudah tertarik dengan dunia jahit menjahit.

Dibesarkan oleh orang tua yang menjalankan bisnis penjahitan membuatnya tak perlu repot mengikuti kursus atau pelatihan untuk bisa mahir dengan dunia jahit menjahit.

Tetapi berbeda dengan orang tuanya yang lebih mahir dengan urusan menjahit busana. Iin justru lebih tertarik bermain dengan kreasi aplikasi dan sulam. Di usia dini Iin sudah cekatan membuat berbagai aplikasi pada kain.

Dengan orang tua yang menjalankan usaha penjahita yang besar, tak sulit sama sekali bagi Iin mendapatkan kain perca untuk membuat aplikasi.

Awalnya IIn hanya iseng membuat aplikasi kain perca untuk sprei, sarung bantal atau tutup gordin. Sampai pada satu waktu dijajalnya membuat aplikasi kain perca pada kaos.

Ditambah dengan beberapa permainan sulam seperti sulam pita dan sulam pipih, rupanya Iin bisa membuat beberapa kaos cantik dengan aplikasi perca yang menarik.

Entah kenapa, wanita muda ini lebih tertarik meneruskan idenya dalam membuat kaos aplikasi perca. Sampai beberapa minggu, Iin mampu membuat lebih dari 20 pieces kaos aplikasi perca ini dalam beberapa ukuran.

Kebanyakan kaos buatannya untuk anak-anak dalam berbagai ukuran dan sisanya berupa kaos couple ibu dan anak. Sebenarnya bagi Iin tumpukan kaos ini adalah medianya untuk belajar membuat kaos aplikasi perca.

Namun berkat kemahirannya, meski hanya hasil belajar, tetapi sudah cukup bagus seperti hasil buatan professional.

Melihat anak wanitanya menghimpun banyak kaos tanpa dijual, sang ibu diam-diam mendaftarkan Iin mengisi sebuah bazar di sebuah event di kotanya di Yogya.

Iin sebenarnya terkejut dengan ide sang ibu, tetapi akhirnya ide ini malah mendorongnya makin aktif memproduksi kaos aplikasi perca.

Iin makin giat memproduksi kaos aplikasi perca bahkan menambah beberapa produk seperti dengan kaos lengan panjang dan dress kaos untuk anak.

Dan sesuai dugaan sang ibu, bazar itu membuktikan kaos buatan Iin yang dibandrol dengan nama Patch In ini memang disukai pasar. Dalam 3 hari saja kaos buatan Iin laku keras bahkan beberapa konsumen tidak hanya membeli, tetapi juga memesan beberapa model aplikasi.

Keberhasilan pertama inilah yang kemudian mendorong Iin menekuni bisnis ini dengan serius. Apalago disadari Iin peluang usaha kaos memang cukup besar, mengingat kaos adalah busana yang paling gemari di segala usia dan golongan.

Dengan dibandrol harga kisaran 50 ribu sampai 95 ribu perpiecesnya, Iin mulai serius dengan kaos aplikasi perca buatanya. Iin juga mulai membuka sistem promosi dengan media online.

Kala itu masih melalui akun facebook saja. Selain itu Iin juga memanfaatkan sistem penawaran melalui beberapa portal jual beli di dunia maya

Baca juga : Macam-macam Usaha Rumahan Di Kawasan Pemukiman

Berbagai pameran yang kerap diselenggarakan di kota Yogya juga menjadi ajangnya untuk memasarkan produk. Iin selalu mendirikan sebuah booth kecil untuk menjual produknya sekaligus menerima pemesanan.

Biasanya Iin sengaja merekruit beberapa mahasiswa untuk menjaga booth miliknya karena Iin sendiri lebih fokus untuk memproduksi dan mendesain aplikasi.

Masalah justru datang ketika pesanan mulai overload. Iin harus kerja lembur menggarap pesanan dan kerap kali pesanan tidak bisa rampung tepat waktu.

Melihat sang buah hati tak habisnya menggarap pesanan kaos. Sang ibu kemudian menurunkan modal sebesar 8 juta di bulan ke 6 usaha ini berjalan.

Sang ibu menggunakan modal ini untuk membeli mesin jahit baru, mesin bordir dan sulam juga merekruit beberapa tenaga kerja terlatih untuk memaksimalkan usaha anaknya.

Diakui Iin bantuan dari sang ibu ini merupakan batu loncatan awal perkembangan usahanya hingga sekarang.

Kini Iin meneruskan usaha Patch In miliknya ini di garasi rumahnya sendiri bersama sang suami yang dinikahinya 1,5 tahun lalu. Semua peralatan berikut 3 karyawannya diusungnya dari kediaman orang tuanya.

Sementara itu peluang usaha kaos yang Iin kembangkan sudah terbukti memang menjadi potensi besar di tangan Iin. Dalam satu bulan Iin harus memproduksi lebih dari 130 buah kaos beragam ukuran dengan omset bisa mencapai 9 jutaan tiap bulan.