Ini Dia Potensi Investasi Jati, Tabungan Masa Depan Yang Lebih Menjanjikan

Ini Dia Potensi Investasi Jati, Tabungan Masa Depan Yang Lebih Menjanjikan
Ini Dia Potensi Investasi Jati, Tabungan Masa Depan Yang Lebih Menjanjikan

Ingin menyiapkan investasi di masa depan, abaikan cara lama dengan menabung karena Anda tidak akan sampai manapun dengan hanya menabung. Anda harus menginvestasikan dana Anda untuk sebuah entity yang mampu mengkalilipatkan dana Anda. Dan salah satu pilihan terbaik adalah dengan investasi jati.

Kenapa Investasi jati?

Mungkinakan terasa sedikit aneh, muncul sebuah pilihan investasi jati ditengah berbagai media investasi modern. Meski terlihat kuno, justru investasi jati memiliki sederet keunggulan dibandingkan inevstasi dalam mata uang, surat berharga dan saham.

Siapa tak kenal komoditas jati, bahkan Anda yang awam sama sekali dengan dunia perkayuan, furniture dan konstruksi pasti tetap mengakui popularitas dari kualitas kayu jati. Meski sebenarnya kayu jati sendiri terdiri dari banyak jenis dengan kualitas yang berbeda-beda, tetap saja image ini sudah terlanjur melekat dan membuat harga jati erbilang jauh di atas kayu jeni lainnya.

Karena itulah investasi jati bukan sebuah usaha budidaya kayu biasa. Meski investasi jati lebih mirip dengan bisnis agro pada umumnya, namun dari sisi potensi jelas jauh di atas kayu lain. Karena harga yang tinggi dan minat pasar yang tak ada habisnya. Pasar property lokal dari kalangan menengah ke bawah masih melihat kayu jati sebagai jaminan mutu dan cenderung memburunya dari pada kayu biasa.

Diluar itu, isu pemanasan global yang semakin marak belakangan ini, mendorong pemerintah lebih menekankan budidaya ketimbang penebangan hutan. Hal ini memicu semakin kuatnya potensi dari bisnis kayu jati ini.

Masa demikian tunggu panen dari tanaman jati ini terbilang lama. Pada jenis konvesnional Anda masih harus menunggu 15 tahun untuk mendapat kayu dengan lingkar medium. Sedang pada jenis Unggul Nusantara, Anda bisa mendapatkan jati gelondong dalam waktu 6 tahun saja. Itupun dengan kualitas cukup memadai untuk jati.

Hanya saja saat ini sebagian besar pengelolaan perkebunan jati Unggul Nusantara masih dalam pengawasan Perhutani karena memang masih dalam masa ujicoba. Jadi sementara belum bisa Anda jalankan secara mandiri.

Kembali ke masalah lama panen, sebenarnya investasi jati yang tergolong investasi jangka panjang ini juga tak berbeda dengan investasi lain pada instrument keuangan yang tergolong juga investasi jangka panjang. Anda juga sama saja diminta untuk menunggu lama sebelum bisa mereguk hasil, dan kabar baiknya investasi jati bisa memberi hasil lebih baik dibandingkan investasi lain.

Coba kita berhitung, bila dalam satu lahan terdapat 1200 bibit jati dengan modal sekitar 25 juta, dengan asumsi kegagalan tumbuh mencapai 30 % saja, maka akan terdapat 800an tanaman yang kelak siap Anda panen. Biaya perawatan selama masa 15 tahun,diprediksi nya akan memerlukan dana sebesar 70 jutaan.

Lalu ketika sudah masa 15 tahun di masa panen, maka Anda bisa mendapatkan kayu dengan diameter 50 cm. Harga per kubik mencapai 27 juta. Artinya Anda bisa mendapatkan lebih dari 250an juta per pohon.kalikan dengan 800an pohon siap panen milik Anda. Anda bisa mengantongi untung bersih sekitar ratusan juta.

Rasanya beberapa perdagangan mata uang, obligasi dan surat berharga lain sudah tak mampu lagi memberikan Anda hasil setara dengan bisnis invesasi jati ini. Nilainya relatif stabil tinggi tidak pernah turun atau menjadi lebih murah dari biasanya malah jati memiliki progress semakin mahal.

Dengan progress harga yang terus melonjak naik, maka bisa jadi kalau Anda memutuskan untuk memulai investasi jati hari ini, maka keuntungan Anda bisa jadi akan berkali lipat dari prediksi di masa kini, karena perngerakan harga positif yang muncul.

Pemerintah sendiri termasuk yang cukup proaktif dalam mendukung usaha dan investasi dalam kayu keras. Permintaan tinggi terhadap kayu jati bukan hanya berasal dari dalam negeri dan pemerintah sebagai negara agraris melihat perlunya meningkatkan kemampuan produksi demi mampu memenuhi quota ekspor. Memenuhinya dari hutan jelas tidak bisa karena melanggar kesepakatan internasional mengenai hutan dan penebangan hutan. Tidak ada pilihan lain selain budidaya kayu jati.

Artikel lain: Usaha sampingan bloggerInvestasi sengon

Anda bisa lihat kan betapa reasonablenya memilih investasi jati sebagai salah satu tabungan masa depan Anda. Jauh lebih menjanjikan terlindungi dan tentu saja aman.-Tim Siap Bisnis-