Contoh Usaha Kecil Kecilan Tapi Omset Ratusan Juta, Produksi Mukena Karakter

Kali ini kami akan mengulas contoh usaha kecil kecilan yang berawal dari ide sederhana. Ide sederhana yang berangkat dari bagaimana para ibu yang selama ini selalu memberikan yang terbaik bagi buah hatinya.

Contoh Usaha Kecil Kecilan Tapi Omset Ratusan Juta, Produksi Mukena Karakter
Image : blog.bukalapak.com

Ketika seorang ibu menjalankan kewajibannya untuk mengarahkan buah hati lebih rajin dalam beribadah, dalam hal ini adalah sholat. Maka segala upaya dilakukan sang ibu untuk membuat buah hati nyaman dan bersemangat menjalankan belajar sholat, termasuk dengan membuatkan mukena yang sesuai dengan selera dan kesukaannya.

Inilah yang terjadi pada seorang ibu bernama Trisvi yang memang sejak muda sudah mahir dalam jahit menjahit. Menyadari sang anak mulai belajar sholat, beliau sengaja menghadiahkan sebuah mukena yang menarik bagi si buah hati. Pilihannya jatuh pada mukena dengan gambar karakter kartun yang lucu dan menggemaskan.

Yang namanya anak-anak memang selalu gemar memamerkan barang kesukaannya pada teman-teman kecilnya yang lain. Kontan saja teman-temanya juga ingin memiliki mukena cantik macam buatan Trisvi. Dan dari sanalah akhirnya Trisvi memulai usaha kecil kecilannya ini.

Apalagi ketika para tetangganya melihat kalau bukan hanya tampil lucu dengan tokoh aneka kartun yang menggemaskan, tetapi mukena yang dibuat oleh Trisvi juga menggunakan bahan katun kualitas terbaik sejenis katun twill sekelas dengan katun jepang tetapi dengan harga lebih murah. Tentu saja ini semakin memikat tetangganya untuk memesan mukena karakter buatan Trisvi.

Berkat pesanan para tetangga sekitar rumahnya itulah, kemudian Trisvi bertekad untuk menjalankan usaha mukena karakter dengan serius. Beruntung sang ibu dan suami tercinta bersedia membantunya. Trisvi membuka usahanya bersama sang ibu di Jalan Wonosari 11 Bantul (Modiste Kartika Sari).

Ini adalah contoh usaha kecil kecilan yang memulai segalanya dengan dukungan penuh dari keluarga. Berkat dukungan penuh keluarga bisnis ini berjalan dengan lancar dan mencapai sukses dengan cepat.

Ketika sang ibu memberika dukungan pada sisi produksi dengan membantu proses jahit mukena, maka sang suami serius membangun blog online untuk memasarkan mukena karakter uniknya ini. Malah sang suami sampai melibatkan banyak rekan-rekannya dalam bidang IT untuk membantu langkah pemasaran onlinenya.

Kebetulan sebelumnya sang ibu sudah duluan mengembangkan usaha pembuatan kebaya kreasi yang sudah berjalan bertahun sebelumnya. Tapi belakangan usaha kebayanya sedang menurun karena kurang pemasaran.

Untuk memikat pasar, Trisvi dengan lihai membuat setidaknya mukena dengan 9 karakter kartun. Sebut saja tokoh hello kitty, Barbie, princess, pooh dan masih banyak lagi. Mukena juga hadir dalam beragam ukuran dari untuk usia 3 tahun hingga usia dewasa.

Jadi sang ibu bisa mengenakan mukena kembaran bersama putrid kecilnya. Bukankah ini semakin membuat buah hati semangat menjalankan ibadah?

Rencananya, Trisvi akan terus mengembangka muken dalam karakter lain karena memang nyatanya selalu muncul tokok karakter kartun baru yang digemari anak-anak. Malah ada beberapa yang dulu sempat populer dan kini sudah tidak lagi seperti tokoh angry bird.

Tidak hanya mukena, Trisvi juga membuat sarung modifikasi untuk anak-anak lelaki supaya mereka juga semakin semangat sholat. Tentu saja lagi-lagi Trsivi menghadirkan sarung sholat dengan desain yang nyaman untuk anak dan mengangkat tema karakter kartun favorit anak lelaki macam Spiderman, Ben10 atau Superman.

Saat ini modiste yang dikelola oleh Trisvi ini membuat setidaknya 10 produk dalam satu hari. Setiap produk dikerjakan secara bekerjasama antara Trisvi dan sang ibu. Trisvi membuat pola dan pemotongan bahan sedang sang ibu sepenuhnya dipasrahkan dalam urusan jahit menjahit. Kerjasama ini membuat prose produksi berjalan baik bahkan tanpa bantuan asisten.

Untuk penjualan biasanya Trisvi lebih fokus pada penjualan via online yang dikelola oleh sang suami. Bisa dibilan Trisvi jarang mengurusi pemasaran, kecuali bila dia harus mengikuti aneka bazaar yang marak di bulan ramadhan.

Kini dalam satu tahun Trsivi bisa menjual mukena hingga setidaknya 3000 mukena dengan harga satuan sekitar 130 ribu. Itu artinya dalam satu tahun omset Trisvi mencapai sekitar 400 jutaan dalam satu tahun dengan porsi keuntungan sekitar 40 %. Bukankah satu contoh usaha kecil kecilan yang menggiurkan ?

Jika anda ingin mengetahui informasi lebih lengkap dan bermanfaat tentang cara memulai bisnis online dengan modal kecil bagi pemula silahkan klik disini , kami sangat merekomendasikan anda untuk membaca artikel tersebut karena akan sangat membantu anda untuk belajar tentang cara memulai bisnis online dengan modal kecil bagi pemula.