5 Kesalahan Teknis Bisnis Online Forex Trading Yang Harus Anda Ketahui

Bisnis online forex trading – Anda selalu merugi dan merugi lagi dalam transaksi Anda dengan forex trading? Jangan buru-buru menyalahkan jenis mata uangnya atau platformnya. Mungkin memang ada beberapa hal dalam transaksi Anda yang perlu Anda perbaiki. Karena bila begitu banyak orang bisa sukses besar dengan bisnis online forex trading, kenapa Anda justru terus merugi?

5 Kesalahan Teknis Bisnis Online Forex Trading Yang Harus Anda Ketahui
Image : chronicle.co.zw

Bisa jadi kerugian yang terus menerus Anda derita adalah akibat dari kesalahan yang Anda terapkan dalam transaksi Anda. Kesalahan transaksi dalam bisnis online forex trading bisa terdiri dari dua hal. Kesalahan teknis dan kesalahan metode.

Untuk kesempatan kali ini kami akan menyampaikan beberapa kesalahan teknis yang paling banyak Anda lakukan.

Kesalahan teknis sendiri biasanya justru kesalahan yang justru lebih bersifat mendasar karena berkaitan dengan kemampuan analisa Anda. Adapun kesalahan teknis dalam bisnis online forex trading antara lain

1, Tidak matang dalam membaca sinyal
Ini kesalahan mereka yang baru saja memasuki pasar dan baru saja bertransaksi. Kebanyakan dari mereka sebenarnya belum terlalu lihai dalam memadukan beragam sinyal indikator dalam satu analisa.

Bisa jadi dengan hanya melihat sinyal kuat dari MA, Anda langsung memasuki pasar dan melakukan eksekusi tanpa Anda sadari harga sudah cukup dekat dengan resistance dari bolinger band.

Tidak mudah menemukan kondisi sempurna untuk memasuki pasar, tetapi itulah cara teraman memasuki pasar, momentum ketika setidaknya beberapa indikator memberikan Anda sinyal yang searah.

2, Fokus pada analisa teknikal
Sudah pernah kami sampaikan dalam menganalisa gerakan harga, Anda perlu melihat dari dua sisi, trend an pembacaaan kecenderungan pergerakan secara satistika atau biasa dikenal dengan analisa teknikal dan semua berita, kebijakan dan situasi di dunia yang bisa memberi pengaruh terhadap pasar.

Kadang kala seorang pemain baru hanya akan fokus pada analisa teknikal, padahal sebaik apapun kondisi tren dalam analisa teknikal bisa saja berubah haluan secara drastis hanya karena sebuah pengumuman suku bunga bank atau karena pengumuman perang di Timur tengah.

Anda ketahui sendiri bagaimana mata uang Indonesia terbanting dalam hanya karena ketidak stabilan politik dalam negeri.

3, Kesalahan dalam menentukan titik eksekusi
Eksekusi dalam forex trading terdiri dari 3 elemen, keputusan menjual atau membeli, harga untuk masuk pasar dan harga untuk keluar dari pasar.

Ketiga elemen ini sifatnya sangat mendasar dan sangat krusial. Sayangnya masih banyak trader pemula bahkan mungkin yang sudah kenyang pengalaman masih saja berkutat pada kesalahan dalam teknis ini.

Mereka sanggup menganalisa tren dan sanggup menganalisa arah pergerakan. Tetapi kadang mereka sendiri tidak tau di harga berapa sebaiknya mereka mulai masuk pasar, kapan sebaiknya masuk dan kapan sebaiknya keluar, diharga berapa mereka menutup transaksi, seberapa besar keuntunga yang sebaiknya mereka ambil dalam peluang tersebut. Dan yang terjadi justru mereka melakukan ovebuy atau over sell juga melakukan over take profit.

4, Hanya fokus pada chart jangka pendek
Untuk memasuki pasar, memang transaksi jangka pendek jauh lebih menguntungkan dan setidaknya tidak terlalu penuh tekanan bila Anda bandingkan bila bermain dalam transaksi jangkap panjang, meski bisa jadi ini akan lebih menguntungkan.

Itu sebabnya kebanyakan pemai baru memilih bertransaksi jangka pendek dengan acuan chart 15 menitan. Hanya saja keasyikan berkutat dengan chart 15 menit, mereka akhirnya mengabaikan sepenuhnya chart jangka panjang, Padahal chart jangka panjang adalah gambaran general dari tren yang akan Anda ikuti dalam chart 15 menitan.

Membutakan diri akan tren harian dan mingguan bisa jadi akan membuat Anda tertipu oleh tren jangka pendek yang rupanya hanya sekedar koreksi.

5, Mengabaikan garis-garis resistance
Dalam bertransaksi Anda perlu menggunakan garis resistance untuk menunjukan batasan suatu tren, terutama pada chart jangka pendek.

Jangan selalu berasumsi resistance ini akan di tembus oleh harga, karena justru biasanya resistance ini membantu Anda mengenali titik jenuh.

Ada beberapa teknik dalam menerapkan garis resistance dalam forex trading seperti pivot point dan Anda perlu disiplin untuk memahami fungsi garis resistance dalam transaksi dan menerapkannya dalam analisa Anda.

Itu tadi kesalahan teknis yang paling kerap terjadi dalam bisnis online forex trading. Bertransaksi bukan sekedar gambling atau analisa probabilitas belaka.

Anda di sini menganalisa tren yang sebenarnya berawal dari pola perilaku manusia yang menjalankan transaksi dan reaksi mereka terhadap situasi. Jadi pahami teknik analisa dengan optimal maka Anda akan matang dengan transaksi Anda.