Berawal dari masalah yang dihadapi ibu Winarni Rahayu asal Jakarta yang mendapati sang buah hati rupanya mengalami alergi terhadap segala makanan berbahan baku gluten alias tepung pati. Maka Ibu Winarni menjadi super aktif mencari tau solusi menu apa yang sesuai untuk kebutuhan si buah hati. Pasalnya menurutnya anaknya itu memiliki selera makan cukup baik, hanya saja terhambat oleh banyaknya larangan makanan yang dilarang untuk disantapnya.
Dari rangkaian seminar dan pertemuan komunitas non gluten yang di dapat melalui mail list, akhirnya ibu Win begitu beliau biasa dipanggil berinisiatif membuat sendiri penganan untuk si buah hati. Dan satu kesempatan emas muncul dalam hidupnya sebagai awal lahirnya sebuah bisnis sampingan dari rumah yang dia jalankan hingga kini.
Satu waktu beliau berkenalan dengan seorang ibu yang selama ini mengembangkan usaha pembuatan susu kedelai dan susu almond melalui mail list yang diikutinya. Pada satu kesempatan sang rekan ini menceritakan mengenai banyaknya suplai ampas sari kedelai dan ampas almond bersarang di freezernya dan sudah tidak tau lagi akan dikemanakan.
Berbekal dengan melakukan pencarian via online mengenai segala informasi manfaat dari ampas kedelai dan ampas almond tadi, ibu Win meminta untuk menampung ampas-ampas tadi di rumahnya. Rupanya ibu Win menemukan ide bisnis sampingan dari rumah untuk membuat aneka kue dari kedua bahan tadi.
Setelah berbagai ujicoba akhirnya ibu Win sukses menemukan resep pembuatan beberapa kue dan pengaan dengan bahan utama kedua ampas tadi. Yang beruntungnya, proses ujicoba ini tidak banyak memakan biaya mengingat masalah suplai bahan baku utamanya dia peroleh percuma dari rekan sesama mail listnya tadi
Kue-kue dari bahan ampas almond ini dia jadikan sajian untuk si buah hati dan pada satu kesempatan ketika seang ada acara kopdar mail list, dia juga membawa beberapa jenis penganan ini untuk dikenalkan pada rekan-rekannya. Rupanya tanggapan yang diterima ibu Win sangat positif. Baik putra putri dan orang tua mereka sama-sama menyukai kue buatan ibu Win.
Malah dari kesempatan inilah kemudian ibu Win mendapatkan pesanan demi pesanan pembuatan aneka makanan kecil berbahan ampas kacang almond dan ampas kacang kedelai. Malah dalam perkembangannya kue dengan bahan ampas kacang almond lebih banyak diminati karena rasanya memang lebih legit.
Meski pesanan terus mengalir, ibu Win tidak tertarik mengubah status usaha kue ampas almond buatannya ini menjadi bisnis utama. Pasalnya saat ini beliau sudah memiliki 3 orang anak yang membutuhkan perhatiannya. Dengan menekuni bisnis secara fokus bisa jadi membuatnya mengabaikan tugas utamanya sebagai ibu. Itu sebabnya hingga kini usaha kue ampas almondnya masih dalam taraf usaha sampingan di rumah saja.
Meski demikian bukan lantas ibu Win menjalankan usahanya dengan asal. Dengan bantuan dua orang asisten, ibu Win kini menjalankan produksi kue ampas almondnya hingga mampu memproduksi setidaknya 6 kilo sampai 8 kilo setiap hari. Itu terdiri dari 6 jenis kue berbahan ampas kacang almond.
Meski awalnya modal usahanya hampir tidak ada karena semua peralatan hanya mengandalkan alat dapur yang ada saja, ternyata dalam perkembangannya permintaan semakin tinggi dan tuntutan produksi semakin besar.
Demi mempercepat proses produksi, ibu Win sampai membeli perangkat pastry ukuran bakery supaya bisa memasak dengan lebih banyak sekaligus sehingga tidak terlalu memakan waktu. Cara ini diambil karena beliau tidak ingin terlalu sibuk dengan dapurnya dan mengabaikan putra putrinya.
Dari produksi sebesar itu, ibu Win bisa mendapatkan omset yang cukup cemerlang, sekitar25 juta perbulan. Itu sudah termasuk margin keuntungannya yang mencapai 35 %. Hingga kinipun ibu Win masih menjalin kerjasama dengan rekannya produsen susu sari almond, sebagai supplier ampas almod kualitas baik dengan harga yang relatif sangat miring.
Bagaimana dengan kisah tadi? Bukankah sangat menakjubkan ketika bisnis sampingan dari rumah macam ini juga berpotensi menghasilkan keuntungan menakjubkan bagi pemiliknya. Bahkan pemiliknya masih sempat menjalankan fungsi dan tugasnya sebagai ibu rumah tanga dan ibu bagi putra putrinya. Tentu saja sembari menghasilkan jutaan untuk menebalkan pundi uangnya. -Tim Siap Bisnis-