Buka Usaha Budidaya Cacing Tanah – Tahukah anda saat ini ada banyak jenis cacing yang bisa dibudidayakan seperti cacing tanah, cacing sutra, cacing lumbricus dan masih banyak lagi. Budidaya cacing adalah adalah salah satu usaha rumahan yang bisa mendatangkan keuntungan berlimpah. Selain mudah dilakukan budidaya cacing tanah juga tidak terlalu rumit.
Berapakah modal usaha membuka usaha budidaya cacing tanah? Untuk membuka budidaya cacing tanah anda memerlukan modal sebesar Rp 9.600.000. Modal ini diperlukan untuk membuat kandang Rp 2.000.000, membuat koran dan rak budidaya sebesar Rp 1.500.000 dll. Modal awal ini sudah termasuk biaya operasional dalam sebulan yang akan saya jelaskan di bawah.
Berapa modal usaha budidaya cacing?
Seperti yang sudah kita sebutkan tadi, ada banyak jenis cacing yang bisa dibudidayakan. Dalam kesempatan kali ini kita akan bahas budidaya cacing tanah. Sebelum anda bisa memulai usaha cacing tanah, anda harus menyiapkan modal awal yang akan digunakan untuk membeli berbagai macam peralatan. Berikut adalah rincian biayanya:
Nama item | Harga | Total |
Membuat kandang | Rp 2.000.000 | |
Membuat kotak dan rak budidaya | Rp 1.500.000 | |
Benih cacing | Rp 1.500.000 | |
Bahan untuk media cacing | Rp 1.000.000 | |
Peralatan lainnya | Rp 500.000 | |
Total | Rp 6.500.000 |
Biaya operasional:
- Listrik dan air Rp 300.000
- Pakan limbah sayuran dan buah buahan Rp 2.000.000
- Karyawan Rp 800.000
- Total 3.100.000
Dimanakah lokasi strategis buka usaha budidaya cacing tanah?
Sama seperti menjalankan bisnis peternakan lainnya, usaha budidaya cacing memerlukan perencanaan yang matang. Perencanaan yang baik merupakan kunci sukses budidaya ternak cacing. Selain menyiapkan modal awal, anda juga harus memilih lokasi ternak terbaik karena lokasi ternak berpengaruh terhadap produksi.
Budidaya cacing tanah bisa dilakukan dengan cara membuat kotak dari semen (sistem jedingan) atau membuat kotak terbuat dari kain terpal atau kayu. Lokasi paling strategis untuk usaha budidaya cacing tanah adalah sebagai berikut:
- Garasi atau bagian rumah yang tak terpakai
- Bekas kolam ikan yang sudah tidak dimanfaatkan
- Anda juga bisa memanfaatkan pekarangan rumah untuk budidaya cacing tanah.
Setelah menentukan dan membuat tempatnya, langkah selanjutnya adalah membuat medianya. Media untuk cacing harus berasal dari bahan organik karena cacing akan makan dari yang anda sediakan. Bahan organik yang sering dipakai biasanya adalah tanah organik yang diberi cacahan daun dan pohon pisang, campuran kompos organik dan lain sebagainya.
Cacing yang hidup di dalam tempat yang sudah disiapkan perlu dirawat dengan baik dan di beri makan secara teratur. Usahakan agar tempat selalu dalam keadaan lembab karena pada dasarnya cacing menyukai tempat yang lembab dan cenderung basah. Lindungi cacing dari berbagai jenis predator seperti semut, ayam, cicak maupun hewan pemangsa lainnya.
Makanan untuk cacing biasanya berupa limbah rumah tangga yang meliputi sayuran, nasi basi dan lain lain. Anda juga bisa memanfaatkan limbah industri organik seperti kulit buah, buah busuk yang sudah tidak layak makan dan lain lain. Selain itu anda juga bisa menambahkan kotoran hewan ke dalamnya.
Budidaya cacing tanah adalah salah satu usaha yang bisa dilakukan oleh siapa saja. Jika di pelihara di tempat yang benar dengan pakan yang baik, cacing tanah bisa mendatangkan keuntungan besar bagi para peternak.