Modal Buka Usaha Catering – Menyiapkan makanan untuk acara besar seperti pesta pernikahan, ulang tahun atau acara lain yang mengundang banyak orang bukanlah pekerjaan mudah. Sehingga banyak orang mengandalkan jasa catering. Bisnis catering merupakan usaha kuliner dengan margin keuntungan yang lumayan besar. Namun membuka usaha catering memerlukan modal yang cukup besar.
Berapa modal awal untuk buka usaha catering ? Untuk bisa membuka jasa catering, anda harus menyiapkan modal awal sebesar Rp. 16.000.000. Modal awal tersebut sudah termasuk membeli peralatan Rp. 4.000.000, bahan baku dan biaya operasional selama satu bulan. Untuk rincian lengkapnya kami sampaikan tabel di bawah.
Modal buka usaha catering
Sebelum membuka sebuah usaha, ada banyak persiapan yang harus dilakukan. Pertama anda harus persiapakan modal awal, modal awal yang tersedia ini akan berpengaruh terhadap seberapa besar usaha yang anda jalankan. Berikut adalah rincian modal usaha catering berskala sedang:
Barang/item | Harga | Total |
Alat masak dan penyajian | Rp. 4.000.000 | |
Bahan baku, listrik, transportasi dan lain lain | Rp. 8.000.000 | |
Gaji 3 orang karyawan | Rp. 3.000.000 | |
Biaya tak terduga | Rp. 1.000.000 | |
Total | Rp 16.000.000 |
Perlu diketahui semua biaya tersebut hanyalah etimasi belaka dan masih bisa naik atau turun menyesuaikan dengan keadaan. Bagi anda yang masih baru dalam dunia catering, ada baiknya memulai usaha dengan modal awal seminimal mungkin. Bila usaha sudah semakin lancar, anda bisa berinvestasi di peralatan agar lebih lengkap.
Lokasi strategis usaha catering
Sama seperti membuka usaha lainnya, lokasi usaha catering idealnya harus dekat dengan segmen pasar yang dibidik. Tempat terbaik untuk membuka jasa catering adalah di lokasi yang padat penduduk baik di kota besar maupun di daerah. Hal ini akan memudahkan anda melakukan promosi.
Bagi mereka yang memiliki modal terbatas, anda bisa memulai bisnis ini dari rumah. Dengan memanfaatkan peralatan dapur yang sudah ada, anda bisa menekan jumlah modal awal yang dibutuhkan. Banyak pengusaha catering besar yang memulai bisnisnya dari skala rumahan. Sebelum mendapatkan kepercayaan konsumen secara luas, mereka memulai dengan melayani tetangga sekitar.
Baca Juga : Modal Buka Usaha Ayam Geprek
Bagi para pemula yang masih baru dalam dunia usaha, memulai usaha catering berskala rumahan bisa menjadi pilihan yang tepat. Memasarkan usaha catering bisa dilakukan secara konvensional seperti menyebar brosur maupun beriklan di koran. Cara lain melakukan promosi bisnis catering adalah dengan menggunakan media online.
Dalam menjalankan bisnis catering ada banyak hal yang harus diperhatikan. Bukan saja masalah pemilihan lokasi bisnis dan promosi tetapi juga bahan baku dan cara memasaknya. Usaha catering adalah salah satu bisnis kuliner yang sangat prospektif. Pengolahan bahan mentah menjadi hidangan siap santap bisa menghasilkan margin keuntungan yang sangat besar.
Sama seperti bisnis lainnya, kompetisi dalam usaha catering merupakan sesuatu yang tak bisa di hindari. Pemilik usaha catering baru harus bisa memutar otak agar bisa mendapatkan banyak konsumen loyal. Pemilik bisnis catering baru di sarankan untuk tidak mematok harga yang terlalu tinggi. Pelayanan dan kualitas makanan juga harus selalu diperhatikan.
Selain itu untuk menghasilkan makanan yang lezat diperlukan bahan baku berkualitas dan cara memasak yang benar. Dalam hal ini anda harus mempekerjakan juru masak yang benar-benar tahu bagaimana cara memasak yang baik dan layak jual. Demikian ulasan lengkapnya, semoga artikel di atas bisa memberi inspirasi khususnya bagi anda yang ingin memulai usaha catering.